Kata
Pengantar
Puji
dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat
dan berkat – Nyalah sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Model Pembelajaran Missouri Mathematics
Project”. Tugas makalah ini disusun untuk memenuhi persyaratan guna memperoleh
nilai ujian akhir semester ( UAS )
dalam mata kuliah Dasar – dasar dan Proses Pembelajaran Matematika 1 pada
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Mandira Kupang. Penulis
Menyadari bahwa selesainya penulisan makalah ini banyak memperoleh bantuan dari
berbagai pihak berupa petunjuk, bimbingan maupun dorongan moril dan materil,
untuk itu pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis hanturkan
terima kasih kepada:
1. Ibu Drs. Yohana R.Rowa, M.Pd.
Selaku Dosen Mata Kuliah Dasar – Dasar dan Proses Pembelajaran Matematika 1,
yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menulis makalah ini dan
memberikan arahan dalam penulisan makalah ini.
2. Kepada kedua orang tua penulis
tercinta yang telah melahirkan, membesarkan dan tak henti – hentinya
mencurahkan kasih sayangnya kepada penulis dalam menempuh jenjang pendidikan.
3. Kepada rekan Mahasiswa Jurusan
Matematika Khususnya angkatan 2010 dan 2011 yang telah membantu menyumbangkan gagasan kepada penulis
dalam rangka penyusunan makalah ini.
Penulis menyadari
bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu
kritik dan saran pembaca yang sifatnya membangun sangat diharapkan demi
kesempurnaan tugas ini.
Kupang , 30 April 2012
Penulis
DAFTAR ISI
Hal.
KATA PENGANTAR .............................................................................................................. i
DAFTAR ISI ............................................................................................................................ ii
BAB 1 PENDALUAN .............................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang................................................................................................................
1
1.2 Masalah Penulisan.........................................................................................................
2
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................................
2
1.4 Metode Penulisan..........................................................................................................
2
BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................................... 3
2.1 Pengertian Model Missouri Mathematics Project ..................................................... 3
2.2 Langkah – Langkah Model Missouri Mathematics Project ........................................ 3
2.3 Karakteristik Model Missouri Mathematics Project .................................................. 5
2.4 Prinsip – Prinsip Model Missouri Mathematics Project ............................................. 5
2.5 Kelebihan dan Kekurangan Model Missouri Mathematics Project .......................... 6
2.6 RPP Model Missouri Mathematics Project..................................................................
7
BAB III PENUTUP .................................................................................................................. 11
3.1 Kesimpilan ...................................................................................................................... 11
3.2 Saran .............................................................................................................................. 11
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................ 12
LAMPIRAN ............................................................................................................................ 13
Materi Ajar ........................................................................................................................... 13
Lembar Kerja Siswa ........................................................................................................... 16
Kunci Jawaban Lembar Kerja Siswa ............................................................................... 17
Homework ( PR ) ................................................................................................................ 20
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sebagai seorang
guru tentunya harus mampu memilih model pembelajaran yang tepat bagi peserta
didik. Dalam memilih metode pembelajaran guru harus memperhatikan keadaan atau
kondisi siswa agar penggunaan model pembelajaran dapat diterapkan secara
efektif dan dapat menunjang keberhasilan siswa.
Model
pembelajaran diartikan sebagai prosedur sistematis dalam mengorganisasikan
pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar. Model pembelajaran mengacu
pada pendekatan pembelajaran yang akan digunakan dan juga termasuk di dalamnya
kompetensi pembelajaran ( tujuan pembelajaran ) dan cara pengelolaan kelas.
Fungsi model
pembelajaran adalah sebagai pedoman perancangan dan pelaksanaan
pembelajaran. Karena
itu, pemilihan model sangat dipengaruhi oleh sifat dari materi yang akan
dibelajarkan, tujuan (kompetensi) yang akan dicapai dalam pembelajaran
tersebut, serta tingkat kemampuan peserta didik.
Ada berbagai macam model pembelajaran yang dapat digunakan
oleh seorang guru dalam mengajar. Model – model pembelajaran tersebut antara
lain :
a. Model Pembelajaran Berdasarkan
Teori, yang terbagi atas : Model Interaksi Sosial, Model Pemrosesan Informasi,
Model Personal ( Personal Models ) dan Model Modifikasi Tingkah Laku,
b. Model Pembelajaran PPSI ( Prosedur
Pengembangan Sistem Instruksional ),
c. Model Pembelajaran Gerlach dan Elly,
d. Model
Pembelajaran Kontekstual ( Contextual Teaching and Learning ),
e. Model
Pembelajaran Kooperatif, ada pun beberapa model variasi jenis model dalam
pembelajaran kooperatif yaitu:
-. Model Student Teams Achievment
Division ( STAAD ),
-. Model Jigsaw,
-. Model Investigasi Kelompok,
-. Model Make a Match,
-. Model TGT ( Teams Games Tournaments
), dan
-. Model Struktural
f. Model
Pembelajaran Berbasis Masalah,
g. Model
Pembelajaran Tematik
h. Model
PAKEM ( Partisipatif, Aktif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan ),
i.
Model Pembelajaran Missouri Mathematics
Project ( MMP ),
j.
Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing,
dll.
1.2 Masalah Penulisan
Dari ke – 10
model pembelajaran tersebut, maka perumusan masalah pada makalah ini hanyalah
akan membahas tentang Model pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP).
Dalam makalah
ini penulis akan membahas tentang :
1. Pengertian
Model Pembelajaran Missouri Mathematics Project ( MMP ),
2. Langkah
– Langkah dalam Model Pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP),
3. Karakteristik
dari Model Pembelajaran Missouri Mathematics Project ( MMP ),
4. Prinsip
– Prinsip Model Pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP),
5. Kelebihan
dan Kekurangan dari Model Pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP) dan
6. RPP
berdasarkan Model Pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP).
1.3 Tujuan Penulisan
Adapun
tujuan penulisan dari makalah ini yaitu untuk menambah pengetahuan wawasan para
pembaca, khususnya pada para Mahasiswa Jurusan Matematika, Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Mandira Kupang agar nantinya saat praktek mengajar ( PPL ) dan dalam membuat
rencana pelaksanaan pembelajaran dapat menerapkan model pembelajaran Missouri
Mathematics Project ( MMP ) yang sesuai dengan tingkat perkembangan siswa dan
materi pembelajaran.
1.4 Metode Penulisan
Adapun
metode penulisan yang digunakan oleh penulis dalam pembuatan makalah ini yaitu kepustakaan
dan materi – materi dari internet.
BAB
II
PEMBAHASAN
2.
1 Pengertian Model Missouri Mathematics Project
Model Missouri
Mathematics Project ( MMP ) merupakan suatu program yang di desain untuk
membantu guru dalam hal efektivitas penggunaan latihan – latihan agar siswa
mencapai peningkatan yang luar biasa. Latihan – latihan yang dimaksud yaitu
lembar tugas proyek, dimana pada saat kegiatan belajar mengajar guru memberikan
tugas proyek kepada siswa agar siswa dapat mengerjakan soal – soal tersebut
dengan tujuan untuk membantu siswa agar lebih mudah memahami materi yang
dijelaskan oleh Guru. Sedangkan Convey (Krismanto, 2003), menyatakan bahwa
model pembelajaran MMP merupakan suatu model pembelajaran yang terstruktur.
Struktur pada model pembelajaran MMP hampir sama persis dengan stuktur
pembelajaran matematika ( SPM ).
Secara sederhana
tahapan kegiatan dalam Struktur Pembelajaran Matematika adalah sebagai berikut
:
·
Pendahuluan
Pada
tahap ini dilakukan kegiatan – kegiatan sebagai berikut :
Apersepsi atau revisi yaitu mengingatkan
dan memperbaiki kembali pengetahuan peserta didik mengenai pelajaran terdahulu
yang berkaitan dengan pelajaran yang akan diajarkan
Motivasi,
Penjelasan tujuan pembelajaran dan
sistematika bahan
·
Pengembangan, kegiatannya meliputi Pembelajaran
Konsep atau Prinsip
·
Penerapan, Kegiatannya meliputi
pelatihan penggunaan konsep atau prinsip, dan
·
Penutup, kegiatannya meliputi penyusunan
rangkuman dan pemberian tugas pekerjaan rumah ( PR ).
2.
2 Langkah – Langkah Model Missouri Mathematics Project
Seperti yang
dijelaskan pada 2.1 tentang pengertian model pembelajaran Missouri mathematics
Project. Maka urutan langkah – langkah dalam model Missouri Mathematics Project
adalah sebagai berikut :
a. Langkah
1 : Pendahuluan atau Review
Kegiatan– kegiatan yang dapat dilakukan pada langkah
1 ( pendahuluan atau review ) ini adalah sebagai berikut :
·
Meninjau ulang pelajaran sebelumnya
terutama yang berkaitan dengan materi
pembelajaran yang sedang dilakukan,
·
Membahas Soal pada Pekerjaan Rumah ( PR
) yang diberikan pada pelajaran sebelumnya yang dianggap paling sulit oleh
siswa, dan
·
Membangkitkan motivasi siswa, dengan
cara memberikan 1 contoh soal yang berkaitan dengan soal PR yang dianggap sulit
oleh para siswa tersebut.
b. Langkah
2 : Pengembangan
Pada langkah kedua kegiatan yang dilakukan adalah :
·
Penyajian ide baru dan perluasan konsep
matematika terdahulu,
·
Penjelasan materi yang dilakukan oleh
Guru atau Siswa melalui diskusi,
·
Serta Demonstrasi dengan menggunakan
contoh yang konkret.
Pada langkah ini pun guru juga dapat menyampaikan
informasi tentang tujuan pembelajaran kepada siswa sebagai langkah antisipasi
mengenai sasaran pembelajaran. Sebaiknya, kegiatan pada langkah ini dapat
dilakukan melalui diskusi kelas. Untuk mencapai hal tersebut, guru dapat
menyampaikan materi dengan metode Tanya jawab.
c. Langkah
3 : Latihan Terkontrol
Pada langkah ini siswa diberikan latihan terkontrol
atau latihan yang dilakukan dengan adanya pengawasan atau bimbingan guru.
Pengawasan yang dilakukan oleh guru ini bertujuan untuk mencegah agar tidak
terjadinya miskonsepsi pada pembelajaran. Latihan yang diberikan kepada siswa dikerjakan
secara berkelompok (belajar kooperatif).
d. Langkah
4 : Seatwork ( Kerja Mandiri )
Pada langkah ini siswa secara individu atau
berdasarkan kelompok belajarnya merespon soal untuk latihan atau perluasan konsep
yang telah dipelajari pada langkah pengembangan.
e. Langkah
5: Penugasan atau PR
Memberikan Penugasan atau PR kepada siswa ( peserta
didik ) agar peserta didik juga belajar dirumah. Soal dari PR tersebut
merupakan materi pelajaran yang pada saat itu diajarkan. PR ini yang akan
dijadikan sebagai bahan review untuk pembelajaran materi selanjutnya.
2.
3 Karakteristik Model Missouri Mathematics Project
Karakteristik
dari model pembelajaran MMP ini adalah lembar
Tugas Proyek. Tugas proyek ini antara lain dimaksudkan untuk memperbaiki
komunikasi, penalaran, keterampilan membuat keputusan dan keterampilan dalam
memecahkan masalah. Tugas proyek ini dapat dilakukan secara individu ( pada
langkah seatwork ) atau secara berkelompok ( pada langkah latihan terkontrol ).
Sehingga tugas proyek ini merupakan suatu tugas yang meminta siswa untuk
menghasilkan sesuatu ( konsep baru ) dari dirinya ( siswa ) sendiri.
Muschula (
Rosani, 2004 : 26 ) menyatakan bahwa tugas Proyek ini diharapkan untuk:
·
Memungkinkan siswa menjadi kreatif dalam
mengintegrasikan pengetahuan dan keterampilan yang berbeda – beda,
·
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk
merumuskan pertanyaan mereka sendirian kemudian mencoba menjawabnya,
·
Memberikan siswa masalah – masalah
sebagai cara alternative mendemonstrasikan pembelajaran dan kompetensi siswa,
·
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk
berinteraksi secara positif dan bekerja sama dengan teman sekelasnya, dan
·
Memberikan forum bagi siswa untuk
berbagi pengetahuan dan kepandaian mereka dengan siswa lainnya.
2.4
Prinsip - Prinsip dalam Model Missouri Mathematics Project ( MMP)
Prinsip –
prinsip atau unsur – unsur dalam model pembelajaran Missouri Mathematics
Project ada 2 yaitu Belajar kooperatif
dan Kemandirian Siswa.
a. Belajar
Kooperatif
Pada
belajar kooperatif adanya prinsip ketergantungan posistif (dalam belajar
kooperatif, keberhasilan dalam penyelesaian tugas tergantung pada usaha yang
dilakukan oleh kelompok tersebut), adanya interaksi tatap muka (memberikan
kesempatan yang luas kepada setiap anggota kelompok untuk bertatap muka
melakukan interaksi dan diskusi untuk saling memberi dan menerima informasi
dari anggota - anggota kelompok lain), adanya partisipasi dam komunikasi (melatih
siswa untuk dapat berpartisipasi aktif dan berkomunikasi aktif dalam kegiatan
pembelajaran) dan adanya tanggung jawab perseorangan (keberhasilan kelompok
sangat bergantung dari masing – masing anggota kelompoknya).
b. Kemandirian
Siswa
Kemandirian siswa dalam hal ini adalah siswa mampu
mengerjakan tugas – tugas atau latihan – latihan yang berupa lembar kerja
proyek yang diberikan oleh guru secara sendiri dan penuh dengan rasa tanggung
jawab terhadap tugas proyek tersebut. Dengan adanya kemandirian dari siswa
tersebut maka siswa tersebut telah menerapkan konsep gaya belajar mandiri.
2.
5 Kelebihan dan Kekurangan Model Missouri Mathematics Project
Ditinjau dari
langkah – langkahnya yang termuat dalam model pembelajaran Missouri Mathematics
Project ( MMP ), Widdiharto ( 2004:2009 ) menyebutkan beberapa kelebihan dan
kekurangan dari model pembelajaran ini.
a. Kelebihan
Model Missouri Mathematics Project, antara lain:
Penggunaan waktu yang diatur dengan
relatif ketat sehingga banyak materi
yang dapat tersampaikan pada siswa, dan
Banyak latihan sehingga siswa terampil
dalam menyelesaikan berbagai macam soal.
b. Kekurangan
Model Missouri Mathematics Project
Ø Kurang
menempatkan siswa pada posisi yang aktif, dan
Ø Mungkin
siswa akan cepat bosan karena lebih banyak mendengarkan.
2.6
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) Model Missouri Mathematics Project.
Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran
(
RPP )
Mata
Pelajaran : Matematika
Satuan
Pendidikan : SMP
Kelas
/ Semester : VIII / II
Pokok
Bahasan : Faktorisasi
Suku Aljabar
Sub
Pokok Bahasan : Pemfaktoran
pada Suku Aljabar
Waktu : 2 x 45 menit
- Standar Kompetensi
Memahami bentuk
aljabar, relasi, fungsi dan persamaan garis lurus.
- Kompetensi Dasar
Menguraikan
bentuk – bentuk aljabar kedalam faktor – faktornya.
- Indikator
Ø Mampu
menentukan pemfaktoran bentuk aljabar
Ø Mampu
menggunakan faktorisasi bentuk aljabar untuk menyederhanakan bentuk aljabar.
- Tujuan Pembelajaran
Ø Siswa
dapat mengetahui pengertian suku aljabar,
Ø Siswa
dapat menentukan faktor dari suku aljabar dan
Ø Siswa
dapat menyederhanakan suku aljabar.
- Materi Ajar
Pengertian
suku aljabar , pemfaktoran suku aljabar dan penyederhanaan suku aljabar
(Terlampir).
- Kegiatan Pembelajaran
Ø Model
Pembelejaran : Missouri
Mathematics Project ( MMP )
Ø Metode
Pembelajaran : Ceramah, Tanya
jawab dan diskusi kelompok
Ø Sarana
dan Sumber Belajar :
-.
Sarana : RPP dan
Lembar kerja siswa ( terlampir )
-.
Sumber Belajar : Buku Pegangan
Siswa
- Skenario Pembelajaran
Langkah
|
Fase
|
Kegiatan
|
Waktu
|
|
Guru
|
Siswa
|
|||
Langkah
1 : Review
|
Fase
1
|
-.
Guru melakukan absensi
-.
Mereview kembali pembelajaran tentang pengertian suku dan suku banyak dengan
memberikan contoh:
a.
Bentuk aljabar seperti ,, dan ,
b.
bentuk aljabar suku satu atau suku tunggal, seperti :
c.
bentuk aljabar suku dua atau binom, seperti : dan
d.
bentuk aljabar yang terdiri dari tiga suku atau polinom ( suku banyak ),
seperti : dan
-.
Setelah mereview kembali pelajaran ini, guru meminta siswa untuk membuka buku
pegangan sesuai halaman materi yang akan diajarkan pada pelajaran hari ini.
|
-.
Mendengarkan dan memberi tanda hadir,
-.
Memperhatikan contoh soal bentuk – bentuk aljabar tersebut, dan memberikan
beberapa contoh lagi,
-.
Membuka buku pegangan
|
7’
menit
|
Langkah
2 : Pengem-bangan
|
Fase
2 :
|
-.
Melalui metode ceramah guru menjelaskan secara klasifikasi materi kepada
siswa.
-.
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
|
-.
Mendengarkan dan memperhatikan materi yang disampaikan oleh guru.
-.
Siswa bertanya kepada guru jika ada bagian yang belum dimengerti.
|
15’
menit
|
Fase
3:
|
-.
Membagi siswa kedalam kelompok diskusi yang terdiri dari 4 - 5 anggota
disetiap kelompok.
-.
Mengarahkan siswa agar dengan cepat melakukan transisi kepada kelompoknya.
|
-.
Mengatur tempat duduk dan mengelompokkan diri sesuai dengan kelompoknya
|
3’
menit
|
|
Langkah
3 : latihan Terkontrol
|
Fase
4
|
-.
Membagi LKS 1 kepada masing – masing kelompok dan meminta siswa untuk
menyelesaikan semua soal yang ada pada LKS 1 tersebut secara berkelompok.
-.
Selama siswa mengerjakan LKS 1 secara berkelompok, guru memantau setiap
kelompok dan mengontrol siswa untuk menyelesaikan soal sesuai langkah – langkah
yang baru saja diajarkan.
|
-.
Menerima LKS 1
-.
Menyelesaikan tugas yang diberikan dalam kelompok,
-.
Berkesempatan untuk bertanya atau meminta bantuan kepada teman atau guru.
|
30’
menit
|
Langkah
4 : Seatwork
|
Fase
5
|
-.
Guru meminta setiap kelompok untuk mengerjakan salah satu soal dari LKS 1 di
papan tulis, dan menjelaskan kepada teman – teman dari kelompok lain tentang
cara penyelesaiannya. Kemudian guru meminta
kelompok lain untuk memberikan tanggapan, atas hasil kerja teman kelompok
lainnya.
-.
Guru bertindak sebagai fasilitator untuk mengarahkan diskusi kelas agar
memperoleh jawaban yang tepat.
|
-.
Setiap kelompok menunjuk satu orang sebagai perwakilan dari masing – masing
kelompok untuk mengerjakan satu soal dari LKS1 di papan tulis dan bertanggung
jawab sepenuhnya terhadap penyelesaian dari soal tersebut.
-.
Siswa dari kelompok lain berkesempatan untuk bertanya.
|
25’
menit
|
Langkah
5 : PR
|
Fase
6
|
-.
Setelah selesai diskusi kelas, melalui metode Tanya – jawan guru memberikan
pertanyaan kepada salah satu siswa secara lisan tentang materi yang baru saja
diajarkan.
-. guru
sekali lagi memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. Setelah itu
guru memberikan PR
|
-.
Siswa bertanya kepada guru jika ada yang belum mengerti.
-.
siswa mencatat soal home work tersebut.
|
10’
menit
|
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari uraian
diatas maka dapat diambil beberapa kesimpulan :
v Missouri
Mathematics Project merupakan salah satu model pembelajaran terstruktur seperti
halnya struktur pengajaran matematika.
v Langkah
– langkah dalam model pembelajaran Missouri Mathematics Project yaitu :
·
Langkah 1 : Review
·
Langkah 2 : Pengembangan
·
Langkah 3 : Latihan Terkontrol
·
Langkah 4 : Seatwork ( latihan mandiri
·
Langkah 5 : PR
v Adapun
kelebihan dan kekurangan model pembelajaran MMP, yaitu :
a. Kelebihan
Model Missouri Mathematics Project, antara lain:
Penggunaan waktu yang diatur dengan
relatif ketat sehingga banyak materi
yang dapat tersampaikan pada siswa, dan
Banyak latihan sehingga siswa terampil
dalam menyelesaikan berbagai macam soal.
b. Kekurangan
Model Missouri Mathematics Project
Ø Kurang
menempatkan siswa pada posisi yang aktif, dan
Ø Mungkin
siswa akan cepat bosan karena lebih banyak mendengarkan.
v Karakteristik
dari model pembelajaran MMP ini adalah Lembar Tugas Proyek.
v Prinsip
– prinsip dari model pembelajaran MMP adalah belajar kooperatif dan kemandirian
siswa.
3.2 Saran
Ada baiknya
dalam mengajar pelajaran matematika seorang guru menggunakan model pembelajaran
Missouri Mathematics Project, karena dengan menggunakan model pembelajaran
seperti ini maka dapat meningkatkan konsep pemahaman matematis siswa yang lebih
baik melalui latihan terkontrol dan seatwork.
DAFTAR
PUSTAKA
PPPPTK Matematika. 2009. Modul
Matematika SMP Program Bermutu : MODEL – MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA SMP.
Sleman.
Rusman. 2010. Model – Model
Pembelajaran : Mengembangkan Profesionalisme Guru. Bandung : PT. Raja Grafindo
Persada.
Tatag Yuli Eko Siswono,dkk. 2007.
Matematika SMP dan MTS untuk Kelas V111. Jakarta: PT. Penerbit Erlangga.
http://techonly13.wordpress.com/2009/07/03/metode-dalam-pembelajaran-matematika/
LAMPIRAN
Materi
Ajar
Bentuk
aljabar adalah suatu bentuk model matematika yang memuat variabel seperti
variable x, y dan z
Faktorisasi
bentuk aljabar
Pemfaktoran
bentuk aljabar terdiri dari bentuk – bentuk sebagai berikut :
- Pemfaktoran Menggunakan Hukum Distributif
Suku
– suku yang memiliki faktor persekutuan difaktorkan dengan menggunakan hukum
distributif.
Contoh
:
Faktorkanlah
Bentuk aljabar berikut :
1.
3.
2.
Jawab
:
1.
2.
3.
- Pemfaktoran Bentuk dan
Contoh
:
Faktorkanlah
:
Jawab
:
- Pemfaktoran Bentuk selisih Dua Kuadrat
Jika
x dan y adalah bilangan real, maka :
Contoh
:
Faktorkanlah
bentuk aljabar berikut :
Jawab
:
- Pemfaktoran Bentuk , jika
Jika
a = 1, maka menjadi
Sehingga:
, dengan dan
Contoh
:
Faktorkanlah
:
Jawab
:
Kita
harus mencari p dan q sedemikian sehingga dan . Bilangan p dan q yang memenuhi adalah 2 dan 5.
Jadi,
- Pemfaktoran Bentuk , jika
Untuk
memfaktorkan bentuk dengan , terlebih dahulu bx diuraikan menjadi dua suku dengan aturan
sebagai berikut :
p q
Dengan
dan
Contoh
: faktorkanlah !
Jawab
:
Kita
harus mencari p dan q sedemikian hingga p + q = 4 dan p x q = 4. Bilangan p dan
q yang memenuhi itu adalah sama, yaitu 2.
Jadi,
LEMBAR
KERJA SISWA - 01
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA KELOMPOK : -.
-.
-.
-.
-.
KELAS : VIII(
Delapan)
SEMESTER :
2 (Dua)
MATA PELAJARAN : Matematika
MATERI POKOK : Faktorisasi Suku Aljabar
WAKTU
: 30 menit
PETUNJUK
1. Ada
5 buah soal yang harus dikerjakan oleh setiap anggota kelompok
2.
Setiap siswa mengerjakan tugas tersebut
secara individu
3.
Sebelum mengerjakan tugas, bacalah
terlebih dahulu materi ajar yang diberikan
4.
Jawablah pertanyaan yang diberikan pada selembar
kertas
5.
Setelah selesai mengerjakan soal,
diskusikanlah jawaban yang telah dibuat pada kelompok
6. Perbaiki
jawaban yang salah jika ada.
TUGAS
1. Diketahui
bentuk aljabar 4x2 + 7x – 5 maka tentukan nilai a, b, dan c
2.
Tentukanlah faktor dari bentuk aljabar
berikut
a. y2
+ 10y – 11
b. t2
-12t – 45
c. x2
+ 11x + 28
3.
Diketahui luas sebuah persegi panjang x2
+ 12x + 32. Jika panjang dan lebarnya adalah bentuk linier terhadap x, tentukan
:
a. Panjang
dan lebarnya dalam bentuk aljabar
b. Keliling
dalam bentuk aljabar
4.
Tentukanlah faktor dari bentuk aljabar berikut
a. 5x2
+ 23x -10
b. 15
- 7x – 2x2
c. 4x2
- 4
5. Diketahui
luas bangun persegi panjang adalah 8x2 +10x + 3. Tentukan keliling
bangun persegi panjang tersebut.
KUNCI JAWABAN LEMBAR KERJA SISWA
1. Diketahui
bentuk aljabar 4x2 + 7x – 5 maka tentukan nilai a, b, dan c
Jawab :
Bentuk umum ajabar
adalah ax2 + bx + c. Karena diketahui 4x2 + 7x – 5 maka
nilai a = 4, b = 7 dan c = -5 .
2. Tentukanlah
faktor dari bentuk aljabar berikut
a. y2
+ 10y – 11
jawab :
bentuk
umum pemfaktoran bentuk x2 + bx + c dengan a =1adalah x2
+ (p + q)x + pq = (x + p)(x + q) dengan b = p + q dan c = pq. Karena diketahui
y2 + 10y – 11 maka p + q = 10 dan pq = -11 sehingga nilai p dan q
yang memenuhi adalah 11 dan -1.
Jadi
faktor dari y2 + 10y – 11 adalah (x + 11)(x – 1).
b. t2
-12t – 45
Jawab:
Karena diketahui t2 -12t – 45 maka p + q
= -12 dan pq = -45 sehingga nilai p dan q yang memenuhi adalah -15 dan 3. Jadi
faktor dari t2 -12t – 45 adalah ( x – 15)(x + 3).
c. x2
+ 11x + 28
Jawab:
Karena diketahui x2 + 11x + 28 maka p + q = 11 dan pq = 28 sehingga nilai p dan q yang memenuhi adalah 7 dan 4. Jadi faktor dari x2 + 11x + 28 adalah (x + 7)(x + 4)
Karena diketahui x2 + 11x + 28 maka p + q = 11 dan pq = 28 sehingga nilai p dan q yang memenuhi adalah 7 dan 4. Jadi faktor dari x2 + 11x + 28 adalah (x + 7)(x + 4)
3. Diketahui
luas sebuah persegi panjang x2 + 12x + 32. Jika panjang dan lebarnya
adalah bentuk linier terhadap x, tentukan :
a. Panjang
dan lebarnya dalam bentuk aljabar
Jawab :
Luas persegi panjang adalah panjang x lebar. Jadi
faktor dari x2 + 12x + 32 adalah panjang dan lebar persegi panjang
tersebut. Karena x2 + 12x + 32 maka p + q = 12 dan pq = 32 sehingga
nilai p dan q yang memenuhi adalah 8 dan 4. Jadi faktor dari x2 +
12x + 32 adalah (x + 8)( x + 4). Jadi panjang persegi panjang tersebut adalah x
+ 8 dan lebarnya adalah x + 4.
b. Keliling
dalam bentuk aljabar
Jawab :
Keliling Persegi panjang adalah 2 x panjang + 2 x
lebar. Jadi keliling persegi panjang tersebut adalah 2(x + 8) + 2(x + 4) = 2x +
16 + 2x + 8 = 4x + 24.
4. Tentukanlah
faktor dari bentuk aljabar berikut
a. 5x2
+ 23x -10
Jawab :
Diketahui 5x2 + 23x -10 dengan suku
tengah 23x. Hasil kali koefisien suku pertama dengan suku terakhir adalah 5 x
(-10) = -50. Maka diperoleh a + b = 23 dan a x b = -50 sehingga nilai a dan b
yang memenuhi 25 dan -2.
Jadi faktor dari 5x2 + 23x -10 = 5x2 + 25x - 2x -10 = 5x2
+ 25x –(2x + 10)
=
5x(x + 5) – 2(x + 5) = (5x -2)(x + 5)
b. 15
- 7x – 2x2
Jawab :
Diketahui 15 - 7x – 2x2 dengan suku tengah -7x. Hasil kali
koefisien suku pertama dengan suku terakhir adalah 15 x (-2) = -30. Maka
diperoleh a + b = -7 dan a x b = -30 sehingga nilai a dan b yang memenuhi -10
dan 3.
Jadi faktor dari 15 - 7x – 2x2 = 15 – 10x
+ 3x – 2x2
= (15 – 10x) +(3x - 2x2 )
= 5(3 – 2x) + x (3 – 2x)
= (5 +
x)(3 – 2x)
c. 4x2
– 4
Jawab :
Diketahui 4x2 – 4 dengan suku tengah 0.
Hasil kali koefisien suku pertama dengan suku terakhir adalah 4 x (-4) = -16.
Maka diperoleh a + b = 0 dan a x b = -16 sehingga nilai a dan b yang memenuhi -4
dan 4.
Jadi faktor dari 4x2 – 4 = 4x2 – 4x + 4x – 4 = 4x(x – 1) +
4 (x – 1)
=
(4x + 4)(x – 1)
5. Diketahui
luas bangun persegi panjang adalah 8x2 +10x + 3. Tentukan keliling
bangun persegi panjang tersebut.
Jawab :
Luas persegi panjang
adalah panjang x lebar. Karena diketahui luas persegi panjang adalah 8x2
+10x + 3 maka panjang dan lebarnya adalah faktor-faktor dari persamaan aljabar
tersebut.
Diketahui suku tengah
adalah 10x dan hasil kali pertama dengan suku terakhir adalah 8 x 3 = 24. Maka
diperoleh a + b = 10 dan a x b = 24 sehingga nilai a dan b yang memenuhi adalah
6 dan 4.
Jadi faktor dari 8x2 +10x + 3 = 8x2
+6x + 4x + 3
=2x(4x + 3) + (4x + 3)
= (2x + 1)(4x + 3)
Jadi panjangnya adalah 4x + 3 dan
lebarnya adalah 2x + 1. Maka kelilingnya adalah 2(panjang + lebar) = 2 ((2x +
1) + (4x + 3)) = 2 ( 6x + 4) = 12 x + 8.
HOMEWORK
( PR )
1. Faktorkanlah bentuk – bentuk
berikut ini :
a.
b.
c.
d.
e.
2. Tinggi peluru ( h meter ) setelah t
detik ditembakkan dinyatakan dengan rumus h = .
a. Hitunglah tinggi peluru setelah 3
detik ditembakkan!
b. Faktorkanlah bentuk , kemudian gantilah t dengan . bandingkan jawabanmu dengan
hasil jawaban a!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar